4 Cara Tepat Menumbuhkan Startup
Hingga kini masih banyak startup yang salah mengartikan definisi traksi dan growth atau pertumbuhan. Hal tersebut merupakan dua hal yang terpisah dan memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Growth adalah tahap saat startup telah mampu melalui product market fit. Seperti yang diungkapkan oleh Paul Graham dari Y Combinator:
“A startup is a company designed to grow fast.”
Satu hal yang wajib untuk diperhatikan adalah saat proses growth sedang dilancarkan pastikan startup tidak kehabisan dana. Cara tepat yang bisa dilakukan adalah meminimalisir pengeluaran yang tidak diperlukan dan tidak mendatangkan profit kepada startup. Pastikan juga startup telah memiliki cukup dana sejak awal, sebelum fase growth dijalankan.
Artikel berikut ini akan mengupas empat poin penting yang mempengaruhi proses growth yang tepat di startup.
Pemahaman tentang growth dan traksi
Jika saat ini Anda masih belum mengerti apa itu traksi dan growth, baiknya segera pelajari dan pahami lebih lanjut. Ketika startup mengalami traksi bukan berarti secara langsung startup mengalami growth. Traksi adalah ketika ketika startup sudah mulai memasuki fase product market fit, akuisisi pelanggan dan fokus kepada retensi. Sementara growth adalah fokus kepada perkembangan startup di semua aspek terkait.
BACA JUGA : Daftar Startup Indonesia di Bidang Kesehatan
Seperti yang diungkapkan oleh Brian Balfour, VP of Growth at HubSpot:
“A few things happen in the growth stage. One, your growth process should be humming like a machine. Two, you should have more capital and team resources available. Three, you may start to saturate your core channel. At this point, it is time to diversify your channels.”
Fokus kepada segmentasi
Aspek lain yang perlu diperhatikan saat startup mulai masuk ke fase growth adalah segmentasi target pasar yang mendalam. Hal ini wajib dilakukan untuk menentukan channel growth apa yang sesuai dengan masing-masing klien. Cari tahu seperti apa klien atau perusahaan yang menggunakan produk Anda, pelajari jenis usaha dan layanan tambahan apa yang sekiranya dibutuhkan.
Memangkas pekerjaan yang tidak ‘urgent’
Saat proses scaling up dilakukan menjadi hal yang penting untuk semua tim bekerja dengan cepat dan tepat. Coba cermati kira-kira tim mana yang kewalahan melakukan pekerjaan tersebut hingga menghambat proses growth. Jika diperlukan, outsource jenis pekerjaan yang membutuhkan tenaga ahli agar proses scaling up bisa berjalan dengan lancar.
BACA JUGA : Menghadapi Kompetisi Bisnis Startup
Perluas partnership
Partnership atau kemitraan adalah salah satu cara ampuh untuk melakukan distribusi berbagai konten yang ada. Pilihlah partner yang tepat agar startup bisa melancarkan proses growthdengan cepat dan tepat. Seperti yang diungkapkan oleh Brian Balfour, VP of Growth at HubSpot:
“When you sell to other companies, integrate your product into their product (in some way), in order to reach consumers who are generating the revenue (via ads or some form of payment). Most of these relationships involve a revenue share between the two companies.”
Post A Comment:
0 comments: